Labels:
Komputer
Ini adalah usia komputer dan internet. Semuanya dapat ditemukan online hari ini. Orang di seluruh kata-kata digunakan dunia seperti 'hardware', 'software', 'anti-virus', dan 'pemulihan data'. Sekitar lima dekade yang lalu, tak ada yang tahu kata-kata ini, apalagi menggunakannya.
Sebelum usia komputer, file fisik disimpan. Sekarang, file-file ini disimpan pada komputer pada hard disk dan instrumen penyimpanan lainnya. Ini adalah cara sederhana menyimpan data. Namun, komputer adalah mesin. Hal ini dapat gagal setiap saat. Selama sebuah kemungkinan, ada kemungkinan bahwa data akan hilang.
Namun, data tidak dapat diakses dapat diselamatkan dari komputer rusak atau rusak. Data recovery adalah nama yang diberikan untuk proses ini. Biasanya ada tiga skenario umum di mana pemulihan mungkin diperlukan:
• Kegagalan Sistem: kegagalan sistem operasi, gangguan fungsi perangkat penyimpanan, dan penghapusan disengaja adalah beberapa penyebab utama kehilangan data. Hal ini biasanya terjadi pada sistem komputer dengan drive atau partisi. Cara terbaik untuk memulihkan data dalam keadaan seperti itu untuk menyalin semua file penting ke perangkat penyimpanan lain. Menginstal sistem partisi disk, yang menyediakan disk alternatif untuk yang untuk menyalin file penting, bisa mengurangi risiko tersebut. Oleh karena itu, data yang hilang dapat dipulihkan dengan mudah.
• Drive Kegagalan: ini adalah jenis yang berbahaya dari kehilangan data. Kerusakan pada hard drive membuat pemulihan data sulit. Hard disk menyimpan data. Kerusakan pada hard disk dapat menyebabkan hilangnya data permanen. Solusi berkisar dari memperbaiki sistem file, tabel partisi, atau master boot record. Hard disk dapat diganti dan pemulihan satu kali data diselamatkan dilakukan.
• Penghapusan file: kadang-kadang, file dapat dihapus sengaja. Namun, sistem tidak menghapus file segera dari drive. penghapusan hanya menghilangkan referensi file dalam struktur direktori. Orang normal mungkin tidak dapat mengakses file. Namun, seorang insinyur komputer yang terlatih dapat melakukan pemulihan data dalam situasi seperti itu.
Kebutuhan untuk pemulihan data
Hari ini setiap orang menggunakan komputer untuk menyimpan data, dari rahasia nasional untuk data keuangan. Sebuah bencana dapat terjadi kapan saja. Pentingnya data yang disimpan adalah alasan utama untuk pemulihan data.
backup sering data diperlukan untuk mencegah kehilangan data. Namun, rencana pemulihan yang efektif harus di operasi. Setiap organisasi di dunia memiliki sistem manajemen bencana di tempat hari ini.
Pemulihan data merupakan aspek penting dari perencanaan bencana. Ada dapat berakibat besar untuk kehilangan data. Oleh karena itu, sangat penting bagi setiap organisasi untuk memiliki sistem pemulihan data yang efektif.